BUDIDAYA SAWI DI LAHAN PEKARANGAN RUMAH MENGGUNAKAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI LIMBAH AIR CUCIAN BERAS DAN BATANG PISANG PADA KEGIATAN KKN UNHAS DI ERA PANDEMI COVID 19 DI KOTA MAKASSAR, PROVINSI SULAWESI SELATAN

Palm Cultivatioan in Household Land using Liquid Organic Fertilizer (POC) from Waste Water Washing Rice and Banana Stem in UNHAS Community Service Activities in the COVID-19 Pandemic Era in Makassar City, South Sulawesi Province

Authors

  • Muh R. P. Maricar Universitas Hasanuddin, Makassar
  • Sitti Nurani Sirajuddin
  • Ilham Rasyid Universitas Hasanuddin, Makassar
  • Muhammad Kurnia Universitas Hasanuddin, Makassar

DOI:

https://doi.org/10.46549/igkojei.v3i1.272

Keywords:

Banana stem waste, Organic fertilizer, Rice water washing waste, Limbah batang pisang, Limbah cucian air beras, Pupuk organik

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk menerapkan penggunaan pupuk organic cair (POC) dari limbah air cucian beras dan limbah batang pisang oleh masyarakat di Kota Makassar, Propinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan ini dilakukan selama 2 bulan yaitu pada bulan Juli  hingga bulan September 2020 di Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Propinsi Sulawesi Selatan. Hasil kegiatan menunjukkan masyarakat merespon cukup tinggi melalui media massa dan masyarakat memanfaatkan pupuk organic untuk tanaman sawi.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Muh R. P. Maricar, Universitas Hasanuddin, Makassar

Program Studi Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin

Ilham Rasyid, Universitas Hasanuddin, Makassar

Departemen Sosial Ekonomi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin

Muhammad Kurnia, Universitas Hasanuddin, Makassar

Departemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan, Universitas Hasanuddin

References

Bahar, A. E. 2016. Pengaruh Pemberian Limbah Air Cucian Beras Terhadap Pertumbuhan Kangkung Darat (Ipomoea Reptans L.). Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Pasir Pengaraian. Artikel Ilmiah.
BPTP, Sulawesi Selatan. 2012. Inovasi Terkini Budidaya Sayuran di Pekarangan. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementrian Pertanian. Jakarta Selatan.
Gusnindar dan Teguh Budi Prasetyo. 2006. Pengaruh Ketinggian Air dan Input Pemupukan terhadap Produksi Biomassa dan Hara Tithonia di Pematang Sawah. Jurnal Tanah Tropik. Vol. XII, No. 1, 2006: 1-9, ISSN 0852-257X. Hapsari, N. & Welasi, T. (2013). Pemanfaatan Limbah Ikan Menjadi Pupuk Organik. Jurnal Teknik Lingkungan, 2 (1), 1-6.
Nurhasanah, Y.S, 2011. Air Cucian Beras dapat Suburkan Tanaman. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Nyanjang, R., A.A Salim., Y. Rahmiati. 2003. Penggunaan Pupuk Majemuk NPK 25-7-7 Terhadap Peningkatan Produksi Mutu Pada Tanaman Menghasilkan di Tanah Andisols. PT. Perkebunan Nusantara XII. Prosiding.
Satuhu, S. dan Supriyadi, A. 1999. “Pisang” Budidaya, Pengolahan dan Prospek Pasar. Penebar Swadaya. Jakarta.
Fatimah, St. 2011. Pola Konsumsi Ibu Hamil Dan Hubungannya Dengan Kejadian Anemia Defisiensi Besi, J. Sains & Teknologi, Desember 2011. Vol. 7 No. 3 : 137-152

Downloads

Published

2022-03-12

How to Cite

Maricar, M. R. P., Sirajuddin, S. N., Rasyid, I., & Kurnia, M. (2022). BUDIDAYA SAWI DI LAHAN PEKARANGAN RUMAH MENGGUNAKAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI LIMBAH AIR CUCIAN BERAS DAN BATANG PISANG PADA KEGIATAN KKN UNHAS DI ERA PANDEMI COVID 19 DI KOTA MAKASSAR, PROVINSI SULAWESI SELATAN: Palm Cultivatioan in Household Land using Liquid Organic Fertilizer (POC) from Waste Water Washing Rice and Banana Stem in UNHAS Community Service Activities in the COVID-19 Pandemic Era in Makassar City, South Sulawesi Province. IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 18 –. https://doi.org/10.46549/igkojei.v3i1.272